SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik : Personal Hygiene
Sub Topik : Mencuci
tangan dan memandikan pasien
Sasaran : Keluarga klien di Ruang 26i
Tempat : Ruang 26i RSSA Malang
Hari/Tanggal : Rabu, 16 September 2015
Alokasi Waktu : 30 Menit / 10.00 – 10.30 WIB
Penyuluh : Mahasiswa Keperawatan
A.
Tujuan Instruksional
-
Tujuan Umum
Setelah dilakukan
penyuluhan, keluarga klien mampu memahami tentang cara memandikan anggota
keluarga yang butuh perawatan total.
-
Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit keluarga klien mampu
1. Memperagakan 6 langkah cuci tangan
2. Mengetahui manfaat memandikan pasien
3. Mengetahui prosedur memandikan pasien
B.
Materi Penyuluhan (Terlampir)
C.
KegiatanPenyuluhan
Tahap
|
Waktu
|
Kegiatan Penyuluh
|
Kegiatan Peserta
|
Metode
|
Media
|
Pendahuluan
|
5 menit
|
1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Kontrak waktu 30 menit
4. Menjelaskan tujuan pembelajaran
|
1.
Menjawab
2.
Mendengarkan
dan memperhatikan
3.
Menyetujui
|
Ceramah dan Tanya jawab
|
|
Penjelasan
|
15 menit
|
1. Menjelaskan dan memperagakan 6 langkah cuci tangan
2. Menjelaskan tentang manfaat memandikan
pasien
3. Memperagakan prosedur memandikan pasien
4. Memperagakan prosedur oral hygiene
5. Memperagakan prosedur perineal hygiene
6. Memperagakan prosedur mencuci rambut
pasien
|
Mendengarkan dan memperhatikan
|
Ceramah dan Tanya jawab
|
Leaflet, alat peraga
|
Tanya Jawab
|
5 menit
|
1. Memberikan kesempatan kepada peserta
untuk bertanya
|
1.
Mengajukan
pertanyaan dan mendengarkan jawaban dari penyuluh
|
Tanya jawab
|
|
Penutup
|
5 menit
|
1. Mengajukan 6 pertanyaan tentang materi
pembelajaran.
2. Kesimpulan dari penyuluhan
3. Salam penutup
|
1. Menjawab
2. Mendengarkan dan memperhatikan
3. Mendengarkan.
|
Ceramah dan Tanya jawab
|
|
D.
Evaluasi
1.
Evaluasi Proses
-
Penyuluhan dimulai sesuai
dengan waktu yang telah direncanakan.
-
Peserta antusias terhadap
materi penyuluhan.
-
Suasana penyuluhan tertib.
-
Tidak ada peserta yang
meninggalkan tempat penyuluhan sebelum penyuluhan selesai.
-
Minimal 10 orang keluarga
pasien bersedia hadir menjadi peserta penyuluhan.
2.
Evaluasi Hasil
Prosedur: Peserta mampu
menjawab pertanyaan secara lisan
Butir-butir pertanyaan:
-
Peragakan 6 langkah
cuci tangan
-
Sebutkan manfaat
memandikan pasien
-
Sebutkan tahap
memandikan pasien.
-
Sebutkan tahap
menggosok gigi pasien.
-
Sebutkan tahap
membersihkan daerah kemaluan pasien
-
Sebutkan tahap mencuci
rambut pasien
Lampiran Materi :
MENCUCI TANGAN
A.
PENGERTIAN MENCUCI TANGAN
Menjaga kesehatan memang tidaklah mudah, dimulai dari hal yang terkecil terlebih dahulu, seperti halnya mencuci tangan. Mencuci tangan memang hal yang terkadang diremehkan oleh banyak orang. Masih banyak orang zaman sekarang yang makan menggunakan tangan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu, dan sebelum melakukan aktivitas serta sehabis melakukan aktivitas. Mencuci tangan baik dan sangat penting bagi kita itu agar terhindar dari kuman-kuman penyakit yang akan menimbulkan suatu penyakit pada diri kita,
Tangan merupakan media penularan kuman-kuman penyakit. Hanya melalui tangan yang kotor,
kuman penyakit dapat dengan mudah berpindah dari satu orang ke orang lain. Maka dari itu cucilah tangan sebelum makan, seusai beraktivitas (aktivitas di toilet/BAB, BAK).
Mencuci tangan bukan hanya sekedar cuci tangan dengan membasuh telapak tangan, namun cuci tangan yang benar itu adalah mencuci tangan dengan membersihan pada telapak tangan, punggung telapak tangan, jari-jari tangan, sela-sela jari, pergelangan tangan, dan pada kuku-kuku jari tangan. Mencuci tangan yang baik menggunakan air yang mengalir.
A. LANGKAH CUCI TANGAN YANG BENAR
Pertama membasahi tangan dengan air mengalir dan meneteskan atau mengusapkan
sabun secukupnya.
1. Menggosok kedua telapak tangan sampai ke ujung jari.
2.
Menggosokan telapak tangan kanan ke punggung tangan kiri (atau sebaliknya),
dengan jari-jari saling mengunci (berselang-seling) antara tangan kanan dan kiri.
3.
Menggosok sela-sela jari tangan
(Melakukan sebaliknya).
4.
Meletakkan punggung jari satu dengan punggung jari lain dan saling mengunci.
5.
Ibu jari tangan kanan dengan telapak kiri dengan gerakan berputar.
Melakukan hal yang sama dengan ibu jari tangan kiri.
6.
Menggosok telapak tangan dengan punggung jari tangan satunya dengan gerakan kedepan, kebelakang dan berputar.
(melakukan sebaliknya)
7.
Memegang pergelangan tangan kanan dengan tangan kiri dan lakukan gerakan memutar
(melakukannya pula untuk tangan kiri).
MEMANDIKAN PASIEN
A.
Dasar Teori
Beberapa
pasien mungkin harus dimandikan di tempat tidur. Pasien lain dengan izin dokter
diperbolehkan untuk mandi tub atau mandi shower. Perawatann mandi dengan air
hangat dan sabun yang lembut diberikan untuk menghilangkan kotoran dan
keringat, meningkatan sirkulasi dan memberikan latihan ringan pada pasien
(Alimul, 2004). Mandi parsial atau mandi sebagian di tempat tidur termsuk
memandikan hanya bagian badan yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau bau
jika tidak mandi (misalnya tangan, muka, daerah perineal dan axilla) (Potter,
2006). Kamar pasien tanpa melihat tempat tidurnya adalah rumah bagi pasien
selama ia berada di Rumah sakit. Tempat tidur yang rapi memberikan keamanan dan
kenyamanan yang sangat berperan penting bagi kesejahteraan pasien
B. Tindakan Tujuan Tindakan memandikan pasien di
tempat tidur :
1. Membersihkan
badan
2. Memberikan
perasaan segar
3. Sebagai
pengobatan
4. Mencegah
timbulnya luka dan komplikasi pada kulit
5. Mendidik
penderita dan keluarga dalam kebersihan perorangan
C.
Standar Operasional Prosedur
1. Persiapan Alat
1.1.
Siapkan alat meliputi
a.
Satu stel pakaian bersih
b.
Waskom mandi 1 buah
masing-masing berisi air hangat
c.
2 buah handuk
d.
Selimut mandi
e.
Tempat bertutup untuk pakaian
kotor
f.
Pampers
g.
Waslap 2 buah, 1 sabun, 1
membasahi dan bilas
h.
Sabun mandi dengan tempatnya
i.
Sarung tangan
j.
Skort
k.
Baby Oil
l.
Minyak kayu putih
m.
Sketsel
n.
Kapas Savlon
o.
Pasta gigi
p.
Sikat gigi
q.
Minyak indra
1.2.
Dekatkan alat dengan pasien
2. Persiapan Pasien
2.1.
Lakukan tindakan dengan 5 S
(senyum, salam, sapa, sopan, santun)
2.2.
Lakukan perkenalan diri dan
identifikasi pasien
2.3.
Jelaskan tujuan yang akan
dilakukan
2.4.
Jelaskan prosedur pelaksanaan
3.
Persiapan lingkungan
3.1
Jaga privasi pasien
3.2
Ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman
4.
Melaksanakan memandikan pasien di tempat tidur
4.1
Cuci tangan
4.2
Pakai skort/ pakaian pelindung
4.3
Pindahkan selimut dan bantal
yang tidak diperlukan dari tempat tidur
4.4
Petugas berdiri disisi kiri
atau kanan pasien
4.5
Buka pakaian bagian atas
kemudian ditutup dengan selimut mandi atau kain penutup. Pasien dimandikan
dengan urutan sebagai berikut :
4.5.1
Mencuci muka dengan cara :
a.
Bentangkan handuk dibawah
kepala, muka, telinga, dan leher dibasahi dengan waslap lembab
b.
Tanyakan apakah pasien biasa
menggunakan sabun atau tidak
c.
Bersihkan wajah pasien dimulai
dari wajah, mata, hidung, telinga, leher
d.
Bilas dengan air hangat sampai
bersih
4.5.2
Mencuci lengan dengan cara :
a.
Bentangkan handuk dibawah
lengan pasien mulai dari sisi yang terjauh dari perawat dilanjutkan ke sisi
terdekat
b.
Basahi dan sabuni tangan dan
lengan pasien
c.
Bilas sampai bersih dan
keringkan dengan handuk
d.
Olesi tangan dan lengan pasien
dengan baby oil dan minyak kayu putih
4.5.3
Mencuci dada dan perut dengan
cara :
a.
Buka pakaian bagian bawah dan
selimut atau kain penutup turunkan sampai perut bagian bawah
b.
Letakkan kedua tangan pasien ke
atas atau ke samping, bentangkan handuk pada sisi pasien
c.
Basahi dada dan ketiak pasien,
sabuni bilas sampai bersih dan dikeringkan dengan handuk. Olesi dengan baby oil
dan minyak kayu putih
d.
Tutup dengan kain penutup atau
handuk
4.5.4
Mencuci punggung dengan cara
a.
Miringkan pasien kekiri pasien
b.
Bentangkan handuk dibawah
punggung sampai bokong
c.
Basahi punggung sampai bokong,
sabun, bilas sampai bersih
d.
Keringkan dengan handuk
e.
Olesi dengan baby oil dan
minyak kayu putih
f.
Miringkan pasien kekanan
bentangkan handuk dibawah punggung
g.
Basahi, sabun punggung sampai
bokong, bilas sampai bersih
h.
Keringkan dengan handuk
i.
Olesi dengan baby oil dan
minyak kayuputih
j.
Pasang baju bagian atas pasien
dan terlentangkan
4.5.5
Mencuci kaki dengan cara :
a.
Bentangkan handuk dibawah kaki
dan lutut
b.
Tekuk lutut pasien, basahi,
sabun dan bilas sampai bersih, dikeringkan
c.
Olesi dengan baby oil dan
minyak kayu putih
d.
Lakukan pada kaki yang satunya
4.5.6
Mencuci lipatan paha atau
genetalia dengan cara :
a.
Bentangkan handuk dibawah
bokong
b.
Buka bagian perut dan celana
dalam pasien
c.
Basahi daerah lipat paha,
sabun, bilas sampai bersih olesi dengan baby oil
d.
Bersihkan genetalia dengan
kapas savlon, bilas sampai bersih dan keringkan
e.
Pakaiankan pakaian bawah pasien
atau pempers
4.5.7 Membersihkan gigi dan mulut (Oral Hygiene)
Jika pasien sadar :
1.
Bentangkan handuk di atas dada
pasien
2.
Anjurkan pasien untuk berkumur
3.
Gosok gigi pasien dengan pasta
gigi atau tawarkan pasien untuk menggosok gigi sendiri
4.
Anjurkan pasien untuk berkumur
dengan air sampai bersih
5.
Anjurkan pasien untuk berkumur
dengan cairan kumur antiseptik
6.
Berikan minyak indra pada mulut
dan gusi pasien
Jika pasien tidak sadar :
1.
Bentangkan handuk di atas dada
pasien
2.
Gosok gigi pasien dengan pasta
gigi
3.
Bersihkan gigi dan mulut pasien
dengan kasa kumur antiseptik
4.
Berikan minyak indra pada mulut
dan gusi pasien
4.5.8
Membersihkan atau
mencuci rambut
1.
Dekatkan
kepala pasien ke tepi tempat tidur
2.
Pasang handuk
dan perlak dibawah kepala pasien, arahkan perlak ke dalam ember yang diletakkan disamping tempat tidur (di
dekat kepala). Sebelumnya gulung ketiga sisi perlak
3.
Basahi rambut
pasien dengan air hangat
4.
Berikan
shampo pada rambut pasien
5.
Bilas rambut hingga bersih
6.
Keringkan
rambut dengan handuk
7.
Sisir rambut
agar tampak rapi
5.
Rapikan pasien yang dimandikan di tempat tidur
5.1 Rapikan
pasien
5.2 Bereskan alat
– alat
5.3 Lepas sarung
tangan
5.4 Cuci tangan
6. Lakukan evaluasi dan dokumentasi
6.1
Evaluasi respon pasien
6.2
Sampaikan bahwa tindakan selesai dikerjakan pada keluarga/pasien
6.3
Dokumentasikan hasil tindakan
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, Alimul Aziz. 2004. Buku Saku Praktikum
Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: EGC
Potter & Perry. 2006. Buku Ajar Fundamental Keperawatan
Vol 1. Jakarta: EGC
Wartonah, Tarwoto. 2006. Kebutuhan Dasar Manusia
dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar